Minggu, 14 Juli 2013

BI Rate naik, bunga kredit kian mencekik

Anda yang memiliki pinjaman di bank bersiap-siaplah membayar cicilan lebih mahal. Kini, perbankan memiliki alasan lebih kuat menaikkan bunga kredit pasca Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan (BI rate) sebesar 50 basis poin atau 0,5% menjadi 6,5%.

BNI Syariah proyeksi pembiayaan melambat

Kondisi perekonomian yang melambat mempengaruhi pertumbuhan pembiayaan perbankan. PT BNI Syariah merasa, pertumbuhan pembiayaan dan Dana Pihak Ketiga (DPK) akan melambat di semester kedua ini.

Badan mediasi multifinance akanberoperasi di 2014

Kabar baik bagi konsumen multifinance. Setelah bertahun-tahun tak kunjung memiliki wadah penyelesaian sengketa, pelaku industri pembiayaan kini merancang pembentukan Badan Mediasi Pembiayaan. Jika tidak ada aral melintang, badan ini rampung tahun ini dan mulai beroperasi tahun depan.

Pegadaian syariah segera meluncur hadapi perbankan

Gagal melantai di bursa, PT Pegadaian kembali merencanakan pemisahan diri atau spin off unit usaha syariah (UUS). Pegadaian mengatakan, telah mendapat restu dari Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk melakukan aksi ini.

Pembiayaan alat berat terus tertekan

Sejak dua bulan terakhir pembiayaan alat berat terus turun. Statistik ekonomi keuangan Bank Indonesia (SEKI BI) mencatat sejak 5 bulan terakhir pembiayaan alat berat naik turun.

Pembiayaan beralih ke sektor konsumsi

Harga komoditas yang lesu kian menekan rapor pembiayaan alat berat. Dalam tempo dua bulan terakhir, kinerja pembiayaan alat berat terus menurun. Kondisi ini memicu perusahaan pembiayaan mengalihkan fokus ke sektor konsumsi.

BFI Finance dapat pinjaman sindikasi US$ 80 juta

BFI Finance kembali mengandalkan sumber pendanaan melalui perbankan. Baru saja, perusahaan multifinance yang fokus membiayai kebutuhan alat berat tersebut, mendapatkan pinjaman sindikasi senilai US$ 80 juta.